Pelaksanaan Shalat Jumat 9 Agustus 2024, Khotib : Aktivitas Dunia berpahala Akhirat…

Takalar, 09 Agustus 2024

Pelaksanaan shalat Jumat di SMP Islam Terpadu Wihdatul Ummah Takalar, sebagai kegiatan pembiasaan sekolah dalam program sekolah mewujudkan visi sekolah religius dan unggul. shalat jumat di SMP Islam Terpadu Wihdatul Ummah Takalar di laksanakan di Masjid Imam Muslim Komplek Pendidikan Yayasan Ibnu Mubarak Wahdah Islamiyah Takalar. Beralamat Jalan Abdullah Dg. Ngalle Lr. Talasompu Kelurahan Sombalabella Kecamatan Pattalassang Kabupaten Takalar.Pelaksanaan Shalat Jumat edisi tanggal 9 Agustus 2024/ 4 Safar 1446 H.

Dalam pelaksanaan shalat jumat kali ini kepanitiaan dilaksanakan oleh pengurus OSIS bidang keagamaan bertindak sebagai protokol adalah Izyan Mudatsir Kelas VIII bertindak sebagai Muadzin adalah Rezki Waris Kelas VIII. Dan khotib adalah Ustadz Mustakim Nur, S.H.,MH yang juga adalah Sekretaris umun DPD Wahdah Islamiyah Takalar.  Shalat Jumat diikuti oleh seluruh siswa putra SMP Islam Terpadu Wihdatul Ummah Takalar sebanyak orang 107 orang, dan diikuti juga oleh siswa SMAS Islam Terpadu Wihdatul Ummah Takalar. selain siswa diIkuti juga oleh guru dan tenaga kependidikan sekolah, orangtua/wali penjemput siswa dan warga sekitar kompleks sekolah. 

Dalam Khutbahnya, Ustadz Mustakim Nur, S.H.,MH menyampaikan topik aktivitas dunia , yang berpahala Akhirat diantara bentuknya adalah Menyekolahkan Anak sebagai Investasi Akhirat, yaitu:

• Koneksi Dunia dan Akhirat: Islam mengajarkan bahwa kehidupan dunia adalah ladang untuk menggapai keberhasilan di akhirat. Setiap aktivitas kita, termasuk dalam kehidupan sehari-hari, memiliki potensi untuk menjadi amal saleh.
• Pendidikan sebagai Investasi: Pendidikan merupakan salah satu investasi terbaik yang dapat kita berikan kepada anak-anak kita. Selain memberikan bekal hidup di dunia, pendidikan juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

• Dalil tentang Keutamaan Ilmu: Ceramah akan memaparkan beberapa ayat Al-Quran dan hadis yang menjelaskan keutamaan menuntut ilmu dan mengajarkan ilmu kepada orang lain.
• Menyekolahkan Anak sebagai Ibadah: Menyekolahkan anak adalah bentuk ibadah karena:
• Menunaikan Hak Anak: Setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
• Menghasilkan Generasi yang Berilmu: Anak-anak yang berilmu akan menjadi generasi penerus yang membawa kebaikan bagi agama dan bangsa.
• Menambah Pahala: Setiap kebaikan yang dihasilkan oleh anak karena pendidikan yang kita berikan akan menjadi pahala bagi orang tua.
• Biaya Pendidikan sebagai Sedekah: Mengeluarkan biaya untuk pendidikan anak dapat dianggap sebagai sedekah jariyah. Pahala dari sedekah jariyah akan terus mengalir meskipun kita sudah meninggal dunia.
• Niat yang Ikhlas: Kunci utama agar segala aktivitas kita bernilai ibadah adalah niat yang ikhlas karena Allah SWT. Dalam menyekolahkan anak, niatkanlah untuk mencari ridha Allah dan mengharap pahala di akhirat.
• Pendidikan Karakter: Selain ilmu pengetahuan, pendidikan karakter juga sangat penting. Ajarkan anak-anak nilai-nilai agama, moral, dan akhlak yang baik agar mereka menjadi generasi yang صالح (saleh).

Kesimpulan: Menyekolahkan anak adalah investasi terbaik yang dapat kita lakukan. Dengan niat yang ikhlas dan disertai dengan doa, kita berharap anak-anak kita menjadi generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan bermanfaat bagi agama dan bangsa